Marvel sempat menghadirkan berbagai film non-MCU yang dianggap saat ini sudah mulai terlupakan oleh banyak orang. Marvel Cinematic Universe tidak perlu diragukan lagi merupakan jagat sinematik film terbesar abad ini. Marvel Studios berhasil menghadirkan sesuatu yang fenomenal di industri film dan memproduksi banyak film fenomenal. Meskipun begitu, sebelum era MCU beberapa film Marvel lainnya sempat rilis. Apa saja?
Fantastic Four
Film Marvel non-MCU yang terlupakan oleh banyak orang yang pertama adalah Fantastic Four. First superhero family dalam cerita Marvel Comics ini menjadi salah satu tim superhero yang legendaris. Sebenarnya, tim superhero ini pertama kali diadaptasi dalam versi layar lebar pada tahun 1980an. Namun, sayangnya, proyek film tersebut pada akhirnya harus batal untuk ditayangkan untuk alasan yang masih belum diketahui.
Kemudian, pada awal tahun 2000an Marvel kembali menghadirkan versi modern dari tim superhero ini di mana filmnya dibintangi oleh Jessica Alba dan beberapa nama besar Hollywood lainnya. Bahkan, Chris Evans sendiri menjadi aktor yang berperan sebagai Johnny Storm. Filmnya cukup sukses di pasaran yang membuat pihak studio kemudian menghadirkan film sekuelnya. Namun, sekuelnya kurang laku di pasaran.
Pada tahun 2015 reboot dari film Fantastic Four kembali dihadirkan dalam versi yang baru di mana filmnya dibintangi oleh Michael B. Jordan. Sayangnya, film yang disutradarai oleh Josh Trank ini dianggap menjadi sebuah mimpi buruk oleh para fans. Bahkan, selain kemudian dilupakan oleh para fans banyak orang yang kemudian menganggap jika film Fantastic Four ini tidak pernah dibuat sama sekali.
Punisher: War Zone
Thomas Jane menjadi aktor yang cukup sukses untuk menghidupkan karakter Frank Castle dalam film The Punisher yang rilis pada tahun 2004. Filmnya sendiri mendapatkan tanggapan yang beragam dari berbagai pihak. Meskipun begitu, The Punisher sendiri masih dianggap sebagai salah satu film yang menarik untuk ditonton apalagi bagaimana momen Frank Castle yang berubah menjadi sosok The Punisher.
Pada tahun 2008 film sekuel yang sekaligus jadi reboot dari The Punisher sempat dihadirkan di mana bukan Thomas Jane lagi yang memerankan Frank Castle melainkan Ray Stevenson. Filmnya sendiri menceritakan di mana Frank Castle harus benar-benar menjauh dari kehidupan dunia luar setelah menjadi The Punisher. Dia harus menghadapi ancaman dari sosok Jigsaw dan para pasukan yang mengincar nyawanya.
Film ini banyak menerima kritik negatif dari berbagai macam kalangan karena alur cerita filmnya yang dianggap tidak menarik meskipun, pilihan villain yang dihadirkan sendiri sangat menarik. Namun, satu hal yang banyak mendapatkan hujatan dari para fans adalah bagaimana Ray Stevenson memerankan karakter Punisher. Banyak fans menganggap jika sosok Punisher yang diperankannya sedang terkena penyakit flu.
Ghost Rider: Spirit Of Vengeance
Film Marvel non-MCU yang banyak dilupakan oleh para fans lainnya adalah Ghost Rider: Spirit Of Vengeance . Empat tahun pasca perilisan perdana dari film pertama Ghost Rider film sekuelnya kemudian rilis yang berjudul Ghost Rider: Spirit Of Vengeance. Ini merupakan proyek kerja sama antara Marvel Entertainment dengan berbagai pihak lainnya. Filmnya sendiri sebenarnya bukan benar-benar sekuel meskipun Nicolas Cage kembali berperan sebagai Johnny Blaze alias Ghost Rider dalam filmnya.
Ghost Rider: Spirit Of Vengeance dianggap sebagai sebuah film standalone dari dua film tersebut. Filmnya sendiri memperlihatkan bagaimana Johnny Blaze berada di Rumania ketika dia datang untuk membantu para biksu di sana menghadapi sosok jahat yang bernama Roarke. Sosok tersebut sebenarnya merupakan “boneka” dari Mephisto dan sosok anak kecil yang dicari oleh Roarke sendiri tidak lain adalah Danny Ketch.
Tujuan dari Johnny untuk membantu para biksu di sana adalah menghilangan kutukan dari Ghost Rider tersebut. Filmnya sendiri diketahui kurang laris di pasaran dan cenderung banyak mendapatkan tanggapan buruk. Ghost Rider: Spirit Of Vengeance dianggap jauh lebih buruk daripada film pertamanya yang juga banyak pihak menganggapnya buruk. Ini menjadi film terakhir dari Cage dalam memerankan karakternya.
Hulk
Banyak dari Geeks yang mungkin bingung dengan hal ini mengingat pada tahun 2008 terdapat film Hulk yang menajdi bagian dari MCU. Perlu diketahui bahwa Hulk tayang perdana pada tahun 2003 di mana aktor Eric Bana yang sukses di film Black Hawk Down menjadi pemeran utama film ini. Dia berperan sebagai sosok Bruce Banner yang mana ketika marah sosoknya akan berubah menjadi Hulk.
Sayangnya, film ini justru kurang laris di pasaran dan banyak mendapatkan kritik dari para fans dan berbagai pihak lainnya. Terdapat beberapa hal yang dianggap sebagai permasalahan dari film ini. Contohnya adalah alur cerita yang dianggap sangat kompleks. Bagaimana kemudian Bruce Banner harus bertarung dengan trauma masa lalunya sambil juga berjuang untuk mengendalikan dirinya sendiri dianggap membingungkan.
Kemudian, ayahnya sendiri yang kemudian menjadi villain utama dalam ceritanya justru dianggap sebagai sebuah keputusan yang aneh dan kurang tepat. Pada tahun 2008 sendiri Marvel Studios kemudian merilis film reboot dari Hulk yang berjudul The Incredible Hulk. Inilah film Hulk pertama yang kemudian menjadi bagian dari MCU meskipun sebenarnya banyak orang yang tidak sadar jika ini menjadi film yang terkoneksi dengan MCU.
Elektra
Film Marvel non-MCU yang terlupakan lainnya adalah Elektra. Nama Elektra Natchios mungkin sudah tidak asing bagi para penggemar komik Marvel. Salah satu karakter dengan kemampuan bela diri luar biasa ini cukup sering muncul dalam berbagai cerita komik. Sosok Elektra sendiri memiliki cerita masa lalu yang sangat menarik namun, juga kelam. Pada tahun 2006 karakternya sempat diadaptasi dalam versi layar lebar.
Film Elektra sendiri menghadirkan cerita tentang bagaimana sosok karakter tersebut berupaya untuk melindungi seorang pria dan juga putrinya dari serangan pembunuh lainnya yang disewa oleh kelompok kriminal The Hand. Sayangnya, era awal tahun 2000an memang bukan tahun yang baik untuk film superhero. Elektra sendiri bisa dibilang kurang begitu laku di pasaran dengan hanya mengumpulkan 56 juta Dollar Amerika.
Banyak orang yang melupakan jika karakter yang diperankan oleh Jennifer Garner ini pernah muncul dalam versi layar lebar. Meskipun begitu, menariknya para fans sempat dikejutkan oleh kemunculan kembali dari Elektra dalam film Deadpool & Wolverine. Dalam adegan tersebut Elektra mengaku bahwa dia dijebak oleh pihak TVA yang membuatnya harus terdampar di The Void dan bertemu dengan Wade.
Daredevil
Beberapa tahun sebelum film Elektra rilis Marvel sempat merilis film lainnya yaitu Daredevil. Filmnya sendiri saat itu diperankan oleh Ben Affleck yang berperan sebagai Matt Murdock. Ini merupakan film pertama dari Ben sebagai aktor dalam memerankan karakter superhero. Daredevil sendiri menghadirkan cerita di mana sosok Matt Murdock harus mengalami kejadian nahas yang merubah hidupnya.
Matanya tidak bisa melihat akibat sebuah cairan asam dari tanki sebuah truk mengenai wajahnya ketika truk tersebut mengalami kecelakaan. Meskipun sempat mengalami frustasi namun, Matt sendiri kemudian menyadari bahwa ketika indera penglihatannya menghilang justru indra yang lain mengalami peningkatan drastis. Salah satu yang mengalami peningkatan adalah kemampuan mendengarnya.
Sayangnya, seperti yang disebutkan di atas, bahwa era awal tahun 2000an bukan tahun yang baik untuk para industri film menghadirkan cerita adaptasi buku komik. Film Daredevil sendiri gagal di pasaran box office yang mana hal tersebut membuat filmnya kini mulai banyak dilupakan oleh orang-orang. Menariknya karakter Daredevil sendiri saat ini justru menjadi sangat populer berkat aktor Charlie Cox.
Blade
Film non-MCU yang dilupakan oleh banyak orang yang terakhir adalah trilogi Blade. Film pertama dari Blade tayang perdana pada akhir 1990an yang mana ini sebenarnya menjadi awal mula kebangkitan genre adaptasi buku komik di era 2000an. Dibintangi oleh Wesley Snipes film Blade bisa dibilang menjadi film Marvel non-MCU yang populer. Bahkan, aksi yang luar biasa dari Snipes menjadikan filmnya masih populer hingga sekarang.
Kesuksesan film Blade membuat pihak studio memberikan lampu hijau untuk menghadirkan sekuelnya yaitu Blade 2. Sayangnya, kesuksesan tidak terjadi di film ketiganya yaitu Blade: Trinity. Selain Wesley Snipes, filmnya sendiri dibintangi cast baru yaitu Ryan Reynolds dan Jessica Biel yang menjadi sekutu dari Blade dalam menghadapi ancaman para vampir. Ini menadi pengalaman pertama Reynolds berperan di film superhero.
Blade: Trinity banyak mendapatkan kritik negatif dari para fans dan para kritikus. Film ketiga ini dianggap kehilangan sentuhan dari apa yang muncul dalam film pertama dan kedua. Kualitas akting dari Snipes dan Reynolds di film ini pun dianggap kurang maksimal. Banyak fans yang justru menganggap jika film Blade: Trinity tidak pernah dibuat sama sekali. Saat ini, MCU berusaha untuk menghadirkan reboot dari series filmnya.
Sejarah Marvel untuk menghadirkan berbagai film adaptasi dari komik mereka sebenarnya sudah dilakukan sejak puluhan tahun lalu. Namun, mayoritas dari film-film tersebut memang kurang begitu mendapatkan hasil yang maksimal. Di atas bahkan menjadi contoh bagaimana berbagai film-film besutan Marvel yang ada sebelumnya justru terlupakan.
Artikel 7 Film Marvel Non-MCU Yang Terlupakan! pertama kali tampil pada Greenscene.